Monday, 19 October 2015

Panduan Menyalakan Sound System


Panduan Menyalakan Sound System

Kalian pasti ingat saat pertama kalinya kalian mengenal sound system, mungkin waktu itu kalian hanya sekedar membantu tim untuk mempersiapkan sistem karena hal itu terlihat cukup menyenangkan. Dimulai dari hal hal kecil sampai kalian pun mulai tertarik dengan hal yg lebih mendalam namun malu untuk bertanya. Lalu suatu ketika ketika kalian diminta untuk menyalakan sound system ,tiba tiba terdengar bunyi ‘Jedakk! yg mengagetkan keluar dari speaker dan kalian pun mulai panik karena tidak tahu apa yg terjadi hahahaa.

Tentu saja itu hal yg wajar dan berikut kita akan coba membahas bagaimana langkah langkah pengoperasian yg benar dalam menyalakan sebuah sistem tata suara.

Pertama ,jangan pernah malu untuk bertanya ,karena informasi yg kamu dapatkan itu sangat penting untuk keamanan diri kalian sendiri dan keamanan peralatan sistem tata suara itu sendiri. Jadi jika kalian kurang yakin akan suatu hal ,bertanyalah.

Sekarang, mengenai suara Jedakk! itu. Ada langkah langkah yg spesifik dalam menyalakan dan mematikan komponen sound system yg kalian harus pelajari dan pahami untuk menghindari kerusakan pada unit speaker dan perangkat audio lainnya.

Selalu pastikan perangkat amplifikasi kalian sebagai alat yg paling akhir untuk kalian nyalakan dan yg pertama kali dimatikan setiap kali mengoperasikan sound system.

Banyak komponen perangkat audio yg mengeluarkan daya kagetan atau suara gebukan ketika dinyalakan dan pada saat dimatikan. Sinyal yg tidak terkontrol ini dapat merusak speaker yg tidak terlindungi dari kesalahan penggunaan yg seperti itu. Ingatlah tahap tahap ini ketika kalian menyalakan sound system :

1. Sambungkan semua unit mikrofon ,konsol pencampuran, efek tambahan dan koneksi output dengan status semua perangkat dalam keadaan mati.

2. Nyalakan perangkat efek tambahan ( jika ada) terlebih dahulu.

3. Lalu nyalakan konsol pencampuran audio ( mixer audio ).

4. Nyalakan perangkat pemrosesan digital DSP.

5. Terakhir ,nyalakan unit amplifikasi atau speaker aktif.

Ketika mematikan sound system , lakukan kebalikannya :

1. Matikan unit power amplifier atau speaker aktif.

2. Lalu matikan perangkat pemrosesan sinyal audio digital DSP.

3. Matikan mixer.

4. Matikan semua preangkat efek eksternal.

5. Lalu cabut semua koneksi kabel yg terpasang.

Hal penting lainnya adalah menunggu unit power amplifier untuk melepaskan daya sejenak setelah dimatikan lalu dilanjutkan dengan mematikan perangkat lainnya secara berurutan.

Beberapa perangkat DSP bahkan memperingatkan pentingnya mematikan unit power amplifier sebelum mematikan perangkat pemrosesan sinyal audio digital.

Untuk melindungi perangkat dari efek hukum Murphy Law ,proses penonaktifan unit DSP, unit mixer dan perangkat audio eksternal lainnya ketika sedang digunakan, banyak orang menggunakan sebuah alat suplai daya tambahan seperti UPS. Perangkat ini sangat berguna baik didalam studio maupun di panggung outdoor.

Semoga artikel Panduan Menyalakan Sound System dapat menambah pengetahuan kalian dalam dunia sistem tata suara profesional. Akhir kata ,ketelitian dan pengetahuan yg benar akan menghasilkan sesuatu yg sesuai dengan keinginan kita. Salam